PERANG DINGIN
Oleh Muhamad Kurniansyah
Perang dingin
adalah sebutan bagi sautu periode terjadinya ketegangan politik dan militer
anatara dunia barat yang dipimpin oleh amerika serikat dan sekutunya NATO-nya,
dengan dunia komunis yang dipimpin oleh Uni Soviet beserta sekutu
negara-negaranya satelitnya, peristiwa ini dimulai setelah keberhasilan sekutu
dalam mengalahkan jerman Naji dalam perang dunia ke-2, yang kemudian menyisakan
amerika serikat dan uni soviet sebagai dua negara adi daya di dunia dengan perbedaan
ideology, ekonomi, dan militer yang besar.
Uni soviet bersama dengan negara-negara eropa timur yang didudukinya
membentuk blok timur. Proses pemilihan pasca perang dingin di eropa barat di
fasilitasi oleh program rencana marsahal amerika serikat, dan untuk
menandingnya, Uni Soviet kemudian juga membentuk Comecon bersama sekutu
timurnya.
Amerika serikat
membentuk aiiansi militer,NATO pada tahun 1949, sedangkan Uni Soviet juga
membentuk fakta Warsawa tahun 1955.
Beberapa negara memihak salah satu dari dua negara adi daya ini,
swedangkan yang lainnya memilih untuk tetap netral dengan mendirikan gerakan
non blog. Peristiwa ini dinamakan perang
dingin karena kedua belah pihak tidak pernah terlihat dalam aksi militer secara
langsung, namun masing-masing pihak memiliki senjata nuklir yang dapat
menyebabkan kehancuran b esar. Perang
dingin juga mengakibatkan ketegangan tinggi yang pada akhirnya memiu konflik
militer regional seperti blok kade berlin tahun (1948-1949). Perang korea dari tahun (1950-1953), krisis
rudal kuba(1962) dan perang Vietnam (1959-1975). Perang youmkipur (1973),
perang Afghanistan (1979-1989) dan penembakan korea air penerbangan 007 oleh
konflik secara langsung
Kedua belah
pihak berkompetisi melalui koalisi militer, menyebabkan ideology dan pengaruh,
memberikan bantuan kepada negara lain, klien spionese, kampanye propaganda
secara besar-besaran, perlombaan nuklir, menarik neagara-negara netral,
bersaing diajang olah raga international. Dan kompetisi teknologi seperti
perlombaan angkasa, amerika serikat, dan uni soviet juga berwsaing dalam
berbagai perang proksi di amerika latin revolusi komunis yang ditentang oleh
berbagai negara barat, amerika seriakt berusaha untuk mencegahnya melalui
pengiriman tentara dan peperangan. Melakukan Dalam rangka menenangkan resiko
perang nuklir kedua belah pihak sepakat
melakukan pendekatan dan dante pada taubn 1970 untuk meredakan
ketegangan politik pada tahun 1980, Amerika serikat kembali meningkatkan
tekanan diplomatiknya, militer dan ekonomi terhadap Uni Soviet di saat negara
komunis itu sedang menderita staggenasi.
Perekonomian
pada tahun pertengahan 1980 yang baru mikail Gorbuchae memperkenalkan kebijakan
revolusi liberisasi 1987 dan glasnovi (1985).
Kebijakan ini menyebabkan soviet dan negarqa-negara satelitnya dilanda
gelombang revolusi damai yang berakhir menyisakan Amerika Serikat sebagai
satu-satunya kekuatan didunia perang dingin dan berbagai peristiwa yang
menyertainya telah menimbulkan dampak besar terhadap dunia.
terimakasih, tp ini masuk materi sejarah eropa kontemporer
BalasHapus